Simbol ornamen tradisional rumah adat Jawa tengah
Dalam sebuah bangunan Jawa biasanya dapat dijumpai banyak kayu yang diukir. Ornamen ukir ini sarat mengandung makna simbolis. Ornamen ini bermacam ragamnya, misalnya gunungan, tlacapan, ayam jago, ular naga, banyu-tetes,banaspati dan sebagainya. Bentuk dan makna ornamen yang akan dibahas disini dibatasi hanya pada beberapa ornamen yang umum dipakai. Gunungan (Kayon / kekayon) Gunungan adalah simbol dari jagad raya. Puncaknya adalah lambang keagungan dan keesaan. Bentuk simbol ini memang menyerupai gunung (seperti yang sering dipakai dalam wayang kulit). Dalam prakteknya, orang-orang Jawa memasang motif gunungan di rumah mereka sebagi pengharapan akan adanya ketenteraman dan lindungan Tuhan dalam rumah tersebut. Lung-lungan Sesuai dengan arti harafiah kata “lung” sendiri yang berarti batang tumbuhan yang masih muda, simbol ini berupa tangkai, buah, bunga dan daun yang distilir. Jenis tumbuhan yang sering digunakan adalah tumbuhan teratai, kluwih, melati, beringin, buah ...
Terima kasih mas sangat membantu.,
BalasHapusSaya lagi belajar gambar railing tangga model klassik seperti gambar di : http://pagarbesivenus.com/railing-tangga-klasik/
MANTAP
BalasHapusyang 10-100 itu maksudnya apa ya?
BalasHapusNotasi untuk pembesian;
Hapus10 - 100 ( dimaksud besi diameter 10 terpasang dengan jarak 100 mm )
sangat membantu
BalasHapusTerima kasih bos..udah kasih ilmu.smg bagi2 ilmu lagi bos ..sukses
BalasHapusIt's nice that you describe it. Kim
BalasHapusBoleh Minta Soft Copy Gambar Contohnya Mas?
BalasHapusEmail saya ( koentjorogito@yahoo.co.id )
Terima kasih, sangat bermanfaat..
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusMakasih banyak bang
BalasHapusTerimakasih sangat bermanfaat, saya baru kuliah tapi masih bingung cara penulangan tangga,
BalasHapus