Postingan

Menampilkan postingan dengan label Pendidikan

Tarian Tradisional Nias "BALUSE BA TOHO"

Gambar
Dalam tarian Tradisional Nias, Ono Niha menggunakan BALUSE BA TOHO sebagai peralatan tarian perang. BALUSE berasal dari bahasa Nias (Li Niha) yang artinya adalah PERISAI; TOHO berarti TOMBAK.  BALUSE BA TOHO (Perisai dan Tombak) yang digunakan dalam tarian perang adalah yang terbuat dari ukiran batang kayu yang sudah diukir sedemikian rupa yang memberikan ciri khas tersendiri.  Dalam Tarian Perang, BALUSE BA TOHO digunakan bersamaan oleh penari yang khususnya adalah kaum adam/ para Pria. Ketika tarian diberlangsungkan, BALUSE BA TOHO ini akan dipertunjukkan layaknya sedang berada di medan tempur dimana penari akan menunjukkan ketangkasannya sebagai pembela yang gagah dan berani.  Historically, BALUSE BA TOHO ini dipergunakan oleh Ono Niha sebagai alat Perang. TOHO/ TOMBAK digunakan untuk melakukan aksi penyerangan terhadap musuh/lawan, sedangkan BALUSE/PERISAI dipergunakan untuk menahan serangan dari arah lawan/musuh. Alat lain yang seiring penggunaannya adalah BELEWAGAR

Tari Serimpi, tari klasik jawa tengah

Gambar
Lestarikan Budaya Bangsa Ebook tari Jawa klasik gaya Surakarta, catatan gerak tari Jawa, tari serimpi, tari bedaya, B van Helsdingen Schoevers, Balai Poestaka, Balai Pustaka, 1925. Data buku : B van Helsdingen – Schoevers  ; “Tari Serimpi Dalam Istana Soerakarta“ ; Weltevreden / Jakarta ; Balai Poestaka ; Juli 1925 ; 31 halaman ditambah 20 lembar gambar gerak tari dan 12 lembar foto komposisi panggung para penari ; bahasa Indonesia. Buku dokumentasi tentang Tari Serimpi ini diterbitkan oleh Balai Poestaka, Jakarta bertarih masa Weltevreden, Juli 1925. Bermula dari buah pikiran Nyonya B van Helsdingen – Schoevers , seorang penulis dan pembantu beberapa surat kabar Hindia Belanda , yang ingin menulis buku tari serimpi (dan bedaya) dilengkapi dengan gambar serta potret. Beliau sangat tahu bahasa Jawa , sehingga bisa dipercaya apa yang didokumentasikannya. Bahan buku ini juga mendapat petunjuk dan nasehat dari KPA Koesoemajoeda dan KPA Adiwidjaja. Gambar tari serim

Petunjuk Teknis Pemberlakuan Kurikulum 2006 dan Kurikulum 2013 pada Sekolah Jenjang Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah

Gambar
Beberapa waktu yang lalu Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Rasyid Baswedan memutuskan untuk menghentikan pelaksanaan Kurikulum 2013 di seluruh Indonesia. Kurikulum 2013 selanjutnya diperbaiki dan dikembangkan melalui sekolah-sekolah yang sejak Juli 2013 telah menerapkannya. “ Proses penyempurnaan Kurikulum 2013 tidak berhenti, akan diperbaiki dan dikembangkan, serta dilaksanakan di sekolah-sekolah percontohan yang selama ini telah menggunakan Kurikulum 2013 selama 3 semester terakhir ,” kata Mendikbud Anies Baswedan di Kemdikbud Jakarta, Jumat (05/12). Menurut Anies, kurikulum pendidikan nasional memang harus terus-menerus dikaji sesuai dengan waktu dan konteks pendidikan di Indonesia untuk mendapat hasil terbaik bagi peserta didik.   Menindaklanjuti Permendikbud Nomor 160 Tahun 2014 Tentang Pemberlakuan Kurikulum Tahun 2006 dan Kurikulum 2013,   Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Direktur Jenderal Pendidikan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengel

Berita terbaru